Minggu, 19 April 2020

Bagaimana Sih Mata Kuliah Prodi Farmasi Itu?

Hai teman-teman!
Kuliah di prodi farmasi erat kaitannya dengan praktikum ya, apalagi aku merupakan mahasiswa DIII, jadi lebih banyak praktikum dibanding teori. Banyak sekali praktikum yang dilakukan untuk mengasah ketrampilan kita dalam mempelajari ilmu ini. Kali ini aku ingin membagikan bagaimana kegiatan praktikumku di semester II. Mungkin hanya sebagian ya teman-teman, karena praktikumku dihentikan sementara karena terhalang virus yang sudah menyerang dan menjadi pandemi di dunia. Yasudah, yuk kita mulai.
Pengecekan Sedimentasi pada Suspensi

Jadi, aku menjalani beberapa praktikkum di semeseter II ini. Contohnya yaitu praktikum Farmakologi dan praktikum Sediaan Cair dan Semi Padat. Kedua praktikum ini ada kaitannya karena praktikum Sediaan Cair dan Semi Padat adalah praktikum untuk membuat sediaan obat dan praktikum farmakologi adalah praktikum untuk menguji kerja obat pada hewan uji. Kita bahas satu-satu ya, guys.

Praktikum SCSP
Yang pertama, kita akan membahas praktikum Sediaan Cair dan Semi padat. Praktikum ini sedikit rumit teman-teman karena kita diharuskan membuat sediaan obat untuk di uji kekentalannya, kejernihannya, pHnya, dsb. Jadi kita tidak asal membuat sediaan, ya. Kita harus menentukan bahan apa yang harus digunakan pada praktikum ini sesuai dengan sediaan yang sudah ditentukan sebelumnya. Contohnya saat kita harus membuat sediaan suspensi, maka kita harus menentukan zat aktifnya, suspending agentnya, pewarna, pengaroma dan pemanisnya nih guys. Lalu kita harus menghitung dosis yang akan diberikan untuk pasien (biasanya diperuntukan untuk anak-anak karena sediaan cair). Setelah sudah menghitung dosis, lalu kita hitung jumlah bahan untuk membuat sediaannya. Nah, setelah sudah dihitung semua maka saatnya memulai membuat sediaan. Jangan lupa bahan yang sudah dihitung ditimbang dengan benar ya teman-teman agar sediaan nantinya berhasil dibuat. Setelah itu kita harus menghitung viskositasnya, bobot jenisnya, melihat pH sediaan dan pengujian-pengujian lainnya.

Praktikum Farmakologi
Yang kedua yaitu praktikum farmakologi. Praktikum ini kita akan kontak langsung dengan mencit nih, guys. Agak menggelikan memang. Namun, praktikum harus tetap dilakukan. Jadi, kita akan menguji kerja obat yang diberikan melalui oral (mulut) dan subkutan (suntik dibagian abdomen atau perut). Nantinya, kita akan belajar memegang mencit dengan benar dahulu agar kita tidak digigit atau dicakar. Setelah sudah bisa memegang mencit dengan benar kita harus membuat larutan obat yang akan diuji nih, guys. Setelah itu baru kita memberikan obat tersebut pada mencit, lalu kita tunggu sampai obat bekerja (tidur) hingga efek dari obat tersebut hilang (bangun).

Jadi, kurang lebih seperti itu kegiatan yang aku lakukan saat aku praktikum. Sangat menyenangkan karena bisa mendapat ilmu yang sangat luar biasa untuk masa depan. Jangan malas untuk praktikum ya untuk teman-teman yang kuliah, hehe. Sekian info kegiatan praktikum saya semoga bermanfaat!




Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Tips Melakukan Kegiatan Positif ditengah Pandemi COVID-19 Hai teman-teman! Bagaimana kabarnya? Pasti sudah bosan ya dirumah ter...